Friday 19 June 2015

Minions dan Mendadak Menertawakan Diri Sendiri

Kamu pernah merasa hidup begitu membosankan meskipun tetap hidup dan tak benar-benar kekurangan?
Kamu pernah merasa harus melakukan sesuatu untuk dirimu sendiri dan sekelilingmu?
Itulah yang dirasakan Kevin. (Minions  https://www.youtube.com/watch?v=SvKmSNxFHyQ)

Itulah yang sering kita rasakan.
Tapi tidak semua orang seperti Kevin.
Ada yang takut mengikuti perubahan seperti Stuart, takut kehilangan kenyamanan.
Ada yang terlalu bersemangat untuk semuanya hingga terkesan annoying, meskipun sebenarnya ia baik hati dan pemaaf seperti Bob
Kebanyakan seperti para Minion lain yang maunya cuma santai dan nunggu hasil kemudian ikut rame-ramenya saja. Saat sedang senang mengabaikan orang lain, meski sebenarnya mereka juga saling menyayangi satu sama lain.
Ada yang punya harapan, dan terus berharap.
Ada yang punya harapan dan mewujudkannya.
Ada pula yang tak punya harapan namun tetap berusaha mewujudkan harapan orang lain. Sounds familiar?

Kembali ke Minions.
Kenapa tujuan mereka harus mencari dan mengikuti penjahat terbesar di dunia? Itu adalah salah satu dari banyak pertanyaan lain tentang Minions dan jadi alasan banyaknya tawa yang hadir di film ini. Bisa saja alasannya karena meski hati mereka baik dan penyayang, mereka perlu kesenangan, adrenalin rush, karena hidup terlalu membosankan untuk terus berjalan di jalan yang lurus dan tanpa hambatan. Belokan , tanjakan, kerikil, terserempet, lampu lalu-lintas yang malah terkadang mati,rambu-rambu yang diabaikan, kendaraan lain dari arah berlawanan, bahkan kendaraan yang melawan arah atau mengambil jalurmu adalah sedikit dari banyak hal di setiap jalan yang kita lewati. Dari semua yang terjadi mungkinkah kita bisa mengambil pelajaran untuk tak menjadi orang-orang yang tak kita sukai tapi selalu ditemui di perjalanan?

Bisakah kita melihat selalu ada hal-hal baik meski dari hal-hal yang buruk? Bisa mencoba empati dengan memikirkan selalu ada alasan untuk sebuah keputusan.
Seperti Kevin, Bob, Stuart, tiga tokoh utama di Minion kali ini, mereka adalah penggemar penjahat, tujuan mereka adalah menjadi asisten penjahat terkejam dan terhebat di dunia. namun mereka tetap melakukan banyak hal baik. Mereka bisa melihat hal-hal lucu dan kesenangan bahkan ketika di dalam penjara, menikmati hidup selagi sempat seperti saat Bob secara tak sengaja menjadi raja dan menghadapi konsekuensi dari pilihan juga perbuatan mereka dengan gagah berani. Bahkan mereka juga pemaaf meskipun dengan cara yang tidak disarankan untuk dicontoh.
Lalu ada Scarlet yang kejam dan pendendam, dia adalah contoh betapa anak yang kesepian dan merasa tak diinginkan bisa menjadi sangat berbahaya di kemudian hari.
Ada Herb seseorang yang pintar, penemu, romantis, namun jatuh cinta dengan Scarlet lalu melakukan (menciptakan) banyak hal-hal hebat untuk perempuan yang ia cintai, meski ia tahu perempuan itu salah. Terdengar sangat manusiawi, ya?
Lalu ketika mereka ada di dalam sebuah cerita jadilah tontonan, hiburan bagi kita, untuk ditertawakan dan hujat.
Manusia.

Selalu ada yang pelajaran yang bisa kita ambil. Selalu ada hal baik bahkan dari film yang menurut orang konyol dan 80% kita tak tahu apa yang dibicarakan Minions. Karena kita melihat aksi, tindakan, itu yang penting. Bukan sekedar koar-koar motivasi dan harapan. Meski demikian kita selalu meributkan yang tidak terlihat, yang tidak kita ketahui, we're not better than Minions. Setelah puas tertawa karena mereka, bolehlah belajar menertawai dirimu sendiri lebih lantang karena kita lebih kompleks karena manusia sebenarnya jauh lebih lucu dan punya tujuan yang lebih mengerikan ketimbang Minion. Kita mencari kesenangan, menikmati, memperdebatkannya, menghujat,  menangisi, mengasihani, mencibir, memuji juga menertawakan penderitaan, kebahagiaan, kesenangan orang lain seringkali secara diam-diam.

Terlepas dari semua mendadak sadar ini sepertinya Hollywood sedang mendadak latah mengeluarkan (seakan-akan) film lanjutan dari beberapa film sebelumnya sudah tayang namun ternyata adalah awal mula terjadinya sebelum film pertama. *jangan bunuh aku untuk pengulangan kata yang berulang-ulang dan kusadari tetapi tetap kuulangi. Fiuhhh.*
Kalau ditanya film ini bagus atau tidak. Jawabanku cukup menghibur.
Karena jangan banyak berharap apalagi ketika menonton film adalah prinsip yang aku pegang saat ini.

Untuk yang mau menonton Minions, ada baiknya menonton Despicable me https://www.youtube.com/watch?v=RXZY_XRjABs dan Despicable Me 2 https://www.youtube.com/watch?v=l9Fi3E-8PmA supaya sedikit banyak tahu alasan beberapa orang menghabiskan uang, waktu demi menonton makhluk yang bicaranya apa saja tidak dimengerti. Tapi tawa itu menular. :))

Sedang menertawakan diri sendiri,
19 Juni 2015
(L)


*Link film semua dari youtube.


Foto milik pribadi

No comments: